MODAL AUXILIARIES

Modal Auxiliaries | Modals Present Past Perfect, Apa sih maksudnya? Kemudian, apa kegunaannya? Bagaimana penerapannya? Apa syarat-syaratnya? dan lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya, kali ini akan disakampaikan pengertian, jenis, fungsi, contoh kalimat, ketentuan, pola, rumus, dan latihan soal.

Modal Auxiliaries | Modals Present Past Perfect

Modal Auxiliaries

Pengertian Modal Auxiliaries

Apa sih yang dimaksud dengan modal auxiliaries? Modals merupakan bagian dari auxiliary yang terdiri dari kelompok kata kerja bantu yang memberikan arti tambahan pada suatu kalimat. Modal memiliki suatu fungsi yang digunakan untuk memberikan maksud tertentu pada suatu kalimat. Maksud tertentu tersebut dapat berupa pernyataan izin, kemungkinan, tawaran, kemampuan, keharusan, dan lain-lain. Setiap modal juga memiliki pola dan struktur kalimat yang berbeda.

Fungsi Modal Auxiliaries

Kegunannya yaitu sebagai kata kerja bantu yang memberikan suatu makna tambahan pada kata kerja inti. Makna tambahan itu dapat berupa penekanan pada suatu keharusan, kemampuan, dan lain sebagainya. Semua itu disesuaikan dengan konteks kalimat.

Penggunaan Modal Auxiliaries

Bagaimana penggunaan modal auxiliaries? Penggunaan modal dalam kalimat mengandung makna penekanan yang lebih pada maksud kata kerja inti. Penekanan ini dapat berupa keharusan, kemungkinan, maupun kepastian suatu kejadian. Karena fungsi dari modal auxiliaries lebih pada penekanan maksud maka penggunaannya pun tidak boleh berlainan dengan kalimat utamanya. Hal itu dimaksudkan agar tidak mengubah struktur kalimat aslinya.

Jenis-Jenis Modal

Apa saja jenis-jenis dari modal? Dilihat dari bentuk tensenya, modal auxiliaries terbagi menjadi dua jenis yaitu present modal yang digunakan untuk waktu saat ini dan past modal yang digunakan untuk waktu lalu.

1. Present modals

Modal yang digunakan pada kalimat-kalimat yang menggunakan tenses present.

can
may
will
shall
must/have to

2. Past modals

modal yang digunakan pada kalimat-kalimat yang menggunakan tenses past.

could
might
would
should
must/had to

Rumus Modal Auxiliaries

Pada umumnya dalam sebuah kalimat, modal harus selalu diiikuti oleh V1 atau infinitive (bentuk dasar). Namun, perlu diketahui juga ada banyak model bentuk penggunaan modal auxiliaries dengan maksud yang sama. Atau dengan kata lain, bentuk strukturnya berbeda tapi maksud kalimatnya sama. Lebih jelasnya dapat dilihat pada poin-poin berikut.

1. Modal auxiliary Can/Could

Bentuk pola :

Can/Could + V1
To be + Able + To infinitive (To V1)
To be + Capable + of + Ving

Contoh :

They can dance well.
They are able to dance well.
They are capable of dancing well.

Makna :

1. Ability (kemampuan)
David can speak english well.
2. Permission (Izin/Permisi)
Can I borrow your pen?
3. Possibility (kemungkinan)
Taking a bath can be dangerous when night come.

2. Modal auxiliary May/Might

Bentuk Pola :

May/Might + V1
To be + allowed + To infinitive (To V1)

Contoh:

You may eat in the place.
You are allowed to eat in the place.

Makna :

1. Permission (Izin/permisi)
May I know your number?
2. Possibility (kemungkinan)
It may rain tonight.

3. Modal auxiliary have to/had to/Must

Bentuk Pola :

Must + V1
Have/Has/Had + To V1

Contoh :

We must finish our work.
They have to go to police office.

Makna :

1. Necessity (keharusan)
You must do by youself.
2. Pasti (Must + be + Ving)
Diana passes the exam well, She must be studying very hard.

4. Modal auxiliary Will/Shall

Bentuk Pola :

Will/Shall + V1
To be + Going +To + V1

Contoh :

We will/shall/ are going to go to the beach.
They will go back soon.

Makna :

1. Mengungkapkan masa depan
They will perform on the stage next monday.

5. Modal auxiliary Would

Bentuk Pola :

Would + S + Like + To Inf. (To V1) (Untuk undangan/tawaran)
Would + S + Mind + Ving (Untuk meminta izin)
Would + S + Mind + If + S + V2 (Untuk meminta izin)

Contoh :

Would you like to come to my house?
Would you mind bringing me a book?
Would you mind if I sat here?

Makna :

1. Mengungkapkan tawaran/permintaan
Would you like me to help you?

6. Modal auxiliary Should

Bentuk Pola :

Should + V1
Had better + V1
Ought to + V1
To be supossed to + V1

Contoh :

You should study hard
You had better/ought to/are supposed to give apologize.

Fungsi/Maksud:

1. Advice (Saran)
You should study hard to pass the exam.
2. Keharusan (lebih lemah dari "must")
You should tell the truth.

Modal Perfect

Apakah yang dimaksud dengan modal perfect? yaitu modal atau kata bantu yang menggunakan bentuk perfect. Modal perfect digunakan untuk mengungkapkan kejadian yang berlangsung di masa lampau dan menggambarkan suatu kesimpulan yang logis. Hal ini dapat terjadi apabila kejadian itu sudah terjadi dan kita bisa merasakan akibatnya. Bentuk ini dibagi menjadi empat jenis yang dijelaskan pada poin-poin di bawah ini.

1. Could have + V3/Been (Bisa saja)

Bentuk yang pertama adalah "could have". Bentuk ini digunakan untuk menyatakan suatu hal yang sebenarnya bisa terjadi di masa lampau namun yang terjadi malah sebaliknya. Kita bisa saja memilih untuk melakukan ini tapi kenyatannya kita telah memilih itu.

I went to school by car but I could have gone to schooll by bicycle.
(Saya pergei ke sekolah naib mobil, kenyataanya saya pergi ke sekolah naik sepeda)

2. Might have + V3/Been (Bisa jadi/Mungkin)

Bentuk yang kedua adalah "might have". Bentuk ini digunakan untuk menyatakan suatu kemungkinan atau suatu dugaan atas suatu kejadian di masa lampau. Dugaan atau kemungkinan itu tidak terlaksana atau terjadi di masa lampau.

I might have been sick if I ate that food.
(saya mungkin menjadi sakit jika saya memakan makanan itu.)

3. Should have + V3/Been (Seharusnya telah)

Bentuk yang ketiga adalah "should have". Bentuk ini digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang seharusnya telah terjadi di masa lampau. Kejadian ini berisi pernyataan keharusan kejadian masa lalu bisa terjadi.

The car was good. It should have been serviced regularly.
"Mobil itu dalam keaadaan baik. Itu seharusnya telah diperbaiki secara berkala"

4. Must have + V3/Been (Pasti telah)

Bentuk yang keempat adalah "must have". Bentuk ini digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang pasti dilakukan di masa lampau. Jika ada suatu akibat pasti ada penyebabnya. Hal tersebutlah yang dinyatakan dalam bentuk ini.

The car wasn't broken anymore, someone must have fixed it.
(Mobil itu tidak rusak sama sekali, seseorang pasti telah memperbaikinya).

Demikian materi dan artikel ini dapat ane sampaikan semoga berkah dan bermanfaat. Jangan lupa untuk membaca materi belajar Bahasa Inggris lainnya atau kunjungi laman www.DON-english.xyz untuk materi lainnya.